Pada akhir tahun ini, PT Jasamarga Transjawa Tol mengumumkan perpanjangan penerapan contraflow di kawasan tol Jakarta-Cikampek. Langkah ini diambil untuk menciptakan kelancaran arus lalu lintas yang diduga akan meningkat pada momen libur panjang Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.
Menurut informasi yang disampaikan oleh VP Corporate Secretary and Legal PT Jasamarga Transjawa Tol, penerapan contraflow ini merupakan diskresi dari pihak kepolisian. Pada pukul 14.51 WIB, contraflow diterapkan dari KM 55 hingga KM 65 arahnya menuju Cikampek.
Sebelumnya, contraflow sudah diberlakukan mulai pukul 08.54 WIB dari KM 47 sampai KM 65. Hal ini menunjukkan bahwa antisipasi kepadatan lalu lintas di kawasan ini memang telah dibuat dengan cermat oleh pihak berwenang.
Perencanaan untuk Momen Liburan Panjang Menjelang Akhir Tahun
Perencanaan yang matang diperlukan untuk momen libur panjang seperti Natal dan Tahun Baru. Volume lalu lintas sering kali meningkat secara signifikan pada periode ini, sehingga tindakan preventif seperti contraflow menjadi suatu keharusan.
Situasi di jalan tol Jakarta-Cikampek biasanya menjadi banyak perhatian, terutama saat liburan. Oleh karena itu, pihak Jasamarga dan kepolisian bekerja sama untuk memastikan keamanan dan kenyamanan para pengendara.
Pengaturan ini diharapkan bisa mengurangi kemacetan yang sering terjadi, terutama di titik-titik tertentu menjelang rest area. Ini adalah upaya bersama untuk memberikan solusi terbaik bagi para pengguna jalan pada waktu-waktu sibuk.
Pentingnya Keselamatan dan Rencana Perjalanan yang Matang
Dalam situasi apapun, keselamatan berkendara harus menjadi prioritas utama. Ria Marlinda Paallo mengingatkan agar para pengguna jalan serta kendaraan mereka dalam kondisi yang optimal sebelum memulai perjalanan.
Persiapan yang baik mencakup memastikan kehabisan bahan bakar juga saldo uang elektronik. Dengan demikian, pengendara dapat melakukan perjalanan tanpa gangguan yang tidak diinginkan.
Pihak Jasamarga mengimbau agar semua pengguna mematuhi rambu-rambu lalu lintas serta arahan dari petugas. Mematuhi peraturan ini dapat membantu mengurangi risiko kecelakaan dan meningkatkan keselamatan di jalan raya.
Peran Pihak Kepolisian dalam Pengelolaan Lalu Lintas
Pihak kepolisian juga memiliki peran penting dalam pengaturan lalu lintas di area tol. Melalui pengaturan buka-tutup di rest area KM 57, diharapkan lalu lintas dapat lebih terkendali dan mengurangi kepadatan.
Pengaturan ini menunjukkan kerjasama yang baik antara Jasamarga dengan Polres Karawang dalam menciptakan keselamatan bersama. Semua ini dilakukan demi memberikan pengalaman terbaik bagi setiap pengguna jalan yang melintasi ruas tol.
Pihak berwenang selalu siap untuk mengambil tindakan yang diperlukan ketika situasi di lapangan tidak sesuai harapan. Respons yang cepat dari pihak kepolisian dapat membuat perbedaan signifikan terhadap kelancaran arus lalu lintas.















