Kabar terbaru yang mencuat di dunia politik tanah air melibatkan seorang anggota DPR, Heri Gunawan (HG), yang kini menjadi sorotan publik. Ia diduga memberikan uang tunai lebih dari Rp 2 miliar serta sebuah mobil senilai Rp 1 miliar kepada seorang perempuan yang dikenal dengan inisial FA, merupakan rekan bisnisnya.
Keputusan KPK untuk memeriksa FA sebagai saksi pada 20 Oktober 2025 menambah ketegangan di tengah proses penyelidikan ini. Tindakan Heri Gunawan disebut-sebut berkaitan dengan dana corporate social responsibility (CSR) dari Bank Indonesia (BI), mengindikasikan adanya dugaan praktik korupsi yang serius.
Juru bicara KPK, Budi Prasetyo, mengkonfirmasi bahwa status Heri Gunawan sudah menjadi tersangka dan mobil yang diberikan sudah disita untuk kepentingan penyelidikan. Kasus ini mencerminkan tantangan besar yang dihadapi dalam pengawasan anggaran publik dan kepatuhan terhadap hukum.
Fenomena Genangan Air Akibat Hujan Deras di DKI Jakarta
Dari bidang lain, DKI Jakarta menghadapi isu serius terkait cuaca ekstrem, di mana hujan deras terjadi pada Rabu malam, 22 Oktober 2025. Akibatnya, beberapa area di Jakarta mengalami genangan air yang mengganggu aktivitas warga.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta melaporkan bahwa dua RT dan tiga ruas jalan terendam air. Waktu peninjauan terakhir hingga pukul 21.00 WIB menunjukkan genangan air mencapai kedalaman 30 sentimeter di beberapa lokasi.
Kawasan yang teridentifikasi terdampak berada di Kelurahan Sukabumi Selatan, Kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Informasi ini menjadi bagian penting dalam upaya penanggulangan bencana yang melibatkan beberapa instansi terkait.
Mobilitas Penduduk Terganggu oleh Banjir di Beberapa Wilayah
Pada saat genting seperti ini, ruas jalan yang tergenang banjir juga menjadi pusat perhatian. Tiga ruas jalan di antaranya, Jl. Strategi Raya, Jl. Basoka Raya, dan Jl. Srengseng Raya di Kembangan, Jakarta Barat, tidak terhindar dari terjangan air hujan.
Kondisi ini jelas berpotensi menimbulkan kemacetan yang dapat mempengaruhi mobilitas warga. Selain itu, akses ke layanan penting seperti kesehatan dan pendidikan menjadi terhambat akibat banjir.
Kepala Pusat Data dan Informasi BPBD DKI Jakarta, Mohamad Yohan, turut menyatakan bahwa identifikasi dan penanganan gejala ini harus menjadi prioritas agar dampak yang lebih luas dapat diminimalkan.
Pujian dan Penilaian terhadap Sosok Nelson Mandela oleh Prabowo Subianto
Di tengah hiruk-pikuk berita penyelidikan dan cuaca buruk, perhatian publik juga tertuju pada pernyataan Presiden Prabowo Subianto mengenai sosok Nelson Mandela. Dalam pertemuan bilateral dengan Presiden Afrika Selatan, Cyril Ramaphosa, Prabowo menekankan pentingnya Mandela sebagai seorang pemimpin hebat.
Prabowo menegaskan bahwa Mandela adalah pahlawan dan ikon global yang berdiri teguh melawan apartheid, sebuah bentuk diskriminasi rasial yang mengakar di Afrika Selatan. Pujian ini tidak hanya menyoroti kepemimpinan Mandela, tetapi juga pentingnya nilai-nilai kesetaraan dan perdamaian yang dibawanya.
Melalui dialog ini, Prabowo ingin menggambarkan bagaimana cita-cita Mandela dapat menginspirasi pemimpin lain untuk menerapkan prinsip-prinsip serupa dalam pemerintahan mereka, terlepas dari tantangan yang ada.