Sebuah aksi demonstrasi oleh para guru dari berbagai organisasi pendidikan berlangsung di kawasan Monas, Jakarta Pusat, pada hari Kamis, 30 Oktober 2025. Aksi ini diperkirakan akan melibatkan sekitar 8.000 hingga 9.000 guru honorer dari berbagai provinsi di Indonesia, yang datang untuk menyampaikan aspirasinya secara langsung.
Dalam situasi seperti ini, pihak kepolisian pun melakukan langkah-langkah pengamanan dan pengaturan lalu lintas untuk memastikan kelancaran proses demonstrasi. Penutupan dan pengalihan arus di beberapa ruas jalan menjadi perhatian utama untuk menghindari kemacetan yang lebih parah.
Kepala Bagian Operasional Ditlantas Polda Metro Jaya, Kompol Robby Hefadus, menjelaskan bahwa beberapa akses menuju lokasi aksi telah ditutup. Dengan langkah ini, diharapkan dapat menciptakan suasana yang kondusif bagi para peserta dan masyarakat sekitar.
Pemantauan Arus Lalu Lintas Selama Aksi Demonstrasi
Pihak kepolisian telah menyiapkan berbagai skenario untuk mengatur arus lalu lintas sehingga dapat meminimalisir dampak dari aksi tersebut. Penutupan jalan yang mengarah ke Medan Merdeka Selatan merupakan salah satu langkah penting yang diambil oleh pihak berwenang.
Rekayasa lalu lintas pun hanya berlaku di sekitar lokasi aksi dan tidak di sepanjang jalan Sudirman-Thamrin. Hal ini bertujuan agar aktivitas sehari-hari masyarakat yang melalui rute tersebut tidak terganggu secara signifikan.
Salah satu ruas jalan yang terkena dampak adalah Jalan Medan Merdeka Selatan, yang menuju arah Gambir. Kendaraan dari kawasan ini akan dialihkan sementara hingga demonstrasi selesai untuk membantu kelancaran arus kendaraan lainnya.
Peringatan untuk Masyarakat yang Melintas
Polisi juga mengingatkan masyarakat yang berencana menuju Tugu Tani agar mencari jalur alternatif untuk menghindari penutupan jalan. Menurut Robby, terdapat beberapa rute lain yang dapat digunakan sehingga masyarakat tidak merasa terlalu tertekan dengan situasi tersebut.
Pengalihan arus di sekitar Bundaran Patung Kuda juga menjadi bagian dari rencana pengamanan ini. Semua kendaraan dari Budi Kemuliaan akan dialihkan ke utara dan menuju RRI untuk dapat melanjutkan perjalanan ke arah selatan tanpa terhambat.
Harapannya, dengan adanya pemberitahuan serta pengaturan ini, masyarakat dapat beradaptasi dan menemukan cara yang lebih baik untuk melakukan perjalanan mereka selama aksi berlangsung. Keselamatan dan kenyamanan semua pihak adalah prioritas utama.
Persiapan Lainnya dalam Menyambut Aksi Demonstrasi
Selain pengaturan lalu lintas, kepolisian juga melakukan pengawasan ketat di lokasi aksi untuk memastikan situasi tetap aman dan terkendali. Hal ini penting agar proses penyampaian aspirasi para guru dapat berjalan dengan lancar tanpa menimbulkan keributan yang tidak diinginkan.
Keberadaan petugas di lokasi demonstrasi diharapkan dapat mempercepat penanganan jika terjadi hal-hal diluar dugaan, baik itu ketegangan antar massa atau permasalahan lainnya. Kesiapan pihak keamanan tentu menjadi faktor penting dalam suksesnya kegiatan ini.
Melalui komunikasi yang baik antara demonstran dan pihak keamanan, diharapkan aksi ini dapat memberikan dampak positif bagi semua pihak yang terlibat. Pengaturan yang baik bisa menciptakan suasana damai yang sangat dibutuhkan dalam setiap aksi.















