Persoalan mengenai judi online di Indonesia masih menjadi isu yang belum tuntas. Meskipun ada beberapa kasus yang terungkap dan dihadapkan ke pengadilan, penggunaan platform judi online justru semakin marak. Keberadaan praktik ini menimbulkan pertanyaan besar tentang kemungkinan adanya dukungan dari pihak-pihak tertentu di baliknya.
Pakar Hukum Tindak Pidana Pencucian Uang, Yenti Garnasih, menegaskan agar semua individu yang mengambil keuntungan dari hasil judi online haruslah diproses sesuai hukum. Menurutnya, tidak hanya pelaku utama yang terlibat, tetapi juga pihak-pihak berkuasa yang menjadikan mereka sebagai backing harus ikut bertanggung jawab.
“Semua jenis kejahatan, termasuk judi online, korupsi, dan kejahatan lainnya, perlu dilacak dan diadili menggunakan prinsip-prinsip yang ada dalam UU Pencucian Uang,” kata Yenti. Beliau menggarisbawahi pentingnya penelusuran asal-usul dana dari kegiatan judi yang marak ini.
“Siapa saja yang menikmati hasil dari judi online ini wajib dihadapkan ke pengadilan dengan penyertaan undang-undang yang relevan,” tegasnya. Menurutnya, pelaku yang terlibat dalam tindakan judi mungkin tidak dapat dijatuhi hukuman berdasarkan Undang-Undang ITE, namun mereka yang menikmati hasil tersebut tidak seharusnya terlepas dari jeratan hukum.
Urgensi Penegakan Hukum Dalam Masalah Judi Online
Dalam menghadapi fenomena judi online, Yenti meminta masyarakat untuk tetap optimis terhadap kemampuan aparat penegak hukum. Ia menuturkan bahwa upaya pemberantasan judi online harus tetap dilakukan meski harus berhadapan dengan individu berpengaruh yang menjadi pelindung bagi para pelaku judi tersebut.
“Tak ada alasan untuk menyatakan bahwa penegakan hukum sulit karena ada individu berpengaruh di belakang pelaku. Penegak hukum seharusnya bisa bertindak lebih tegas,” ujarnya. Yenti menegaskan bahwa posisi mereka yang berkuasa seharusnya tidak membuat mereka kebal hukum.
Yenti juga mengimbau masyarakat untuk terus mendukung aparat penegak hukum dalam upaya memberantas judi online. “Kita perlu memastikan semua orang sama di mata hukum, tanpa memandang jabatan atau latar belakang,” imbuhnya dengan semangat.
Lebih lanjut, beliau menekankan bahwa kehadiran pejabat publik dalam kasus ini justru harusnya membuat penegakan hukum semakin kuat. “Jika mereka adalah pelindung seharusnya ada konsekuensi yang lebih berat bagi mereka,” tambah Yenti.
Tantangan dalam Pemberantasan Judi Online di Indonesia
Meski ada harapan, Yenti menjelaskan bahwa tugas yang dihadapi aparat penegak hukum saat ini sangat menantang. Kompleksitas dari praktik judi online yang terus berubah serta dukungan dari pihak atau individu tertentu menjadi hambatan dalam penegakan hukum yang efektif.
“Masyarakat memiliki peran penting untuk ikut mendukung dan mendorong penegakan hukum yang adil. Jika kita semua bersatu, akan lebih mudah untuk memberantas judi online,” kata Yenti. Ia menekankan pentingnya kolaborasi antara masyarakat dan penegak hukum.
Beliau juga mengingatkan kepada masyarakat bahwa dukungan terhadap penegak hukum harus selalu ada. “Kita harus yakin dengan kapasitas aparat, dan terus mendorong mereka untuk bertindak sesuai dengan hukum yang berlaku,” tambahnya.
Dengan dukungan publik juga diharapkan dapat menjadikan pemberantasan judi online sebagai prioritas utama bagi pemerintah dan aparat penegak hukum. “Tanpa dukungan kita, usaha memberantas judi online bisa terhambat,” pungkas Yenti.
Kesimpulan dan Harapan Masa Depan
Mengingat maraknya praktik judi online, penegakan hukum yang lebih tegas dan efektif sangat dibutuhkan. Semua pihak harus berkomitmen untuk menanggulangi masalah ini secara berkelanjutan dan tidak hanya mengatasi kasus yang terlanjur viral. Dengan adanya kesadaran hukum yang tinggi di masyarakat, langkah-langkah ke arah perbaikan diharapkan dapat segera terwujud.
Yenti mendorong semua pihak untuk bersatu melawan praktek judi online. “Kita semua memiliki tanggung jawab untuk menjaga keadilan dan integritas hukum di negara ini,” ujarnya. Dengan kerjasama yang solid, harapan untuk mengatasi isu judi online bukanlah hal yang mustahil.
Melalui penegakan hukum yang adil dan komprehensif, serta dukungan aktif dari masyarakat, diharapkan Indonesia bisa bebas dari judi online. Sebagai bangsa, semangat untuk bertindak dan berkolaborasi dalam memberantas kejahatan ini harus terus ditingkatkan.
Ketika semua elemen masyarakat bersatu, cita-cita untuk menciptakan Indonesia yang lebih baik dan bebas dari judi online bukanlah impian semata. Masa depan yang lebih cerah dan aman untuk generasi mendatang menjadi harapan bersama yang harus diperjuangkan.















